Sabtu, 09 April 2011

Terjadinya bunyi (Ilmu Fonologi)

Terjadinya Bunyi:
  1. Sumber energi utama terjadinya bunyi bunyi bahasa adalah adanya udara dari paru-paru.
  2. Udara dihirup ke dalam paru-paru kemudian dihembuskan keluar bersama-sama waktu sedang bernapas.
  3. Udara yang dihembuskan (atau dihirup untuk sebagaian kecil bunyi bahasa) mendapat hambatan di berbagai tempat alat-alat bicara dengan berbagai cara sehingga terjadi bunyi bahasa.
  4. Tempat atau alat bicara yang dilewati diantaranya batang tenggorok, pangkal tenggorok, kerongkongan, rongga mulut, rongga hidung.
  5. Pada waktu udara mengalir keluar pita suara harus dalam keadaan terbuka.
  6. Jika udara tidak mengalami hambatan pada alat bicara, bunyi bahasa tidak akan terjadi.
  7. Syarat terjadinya bunyi bahasa secara garis besar.


ada 4 : - mengalirnya udara
- fonasi  - artikulasi - oro - nasal

Alat ucap :

1. paru-paru (lungs)
2. batang tenggorok (trachea)
3. pangkal tenggorok (larynx)
4. pita-pita suara (vocal cords)
5. krikoid (cricoid)
6. tiroid (thyroid/lekum)
7. aritenoid (arythenoids)
8. dinding rongga kerongkongan (wall of pharynx)
9. epiglotis (epiglottis)
10. akar lidah (root of the tongue)
11. punggung lidah/ pangkal lidah (dorsum)
12. tengah lidah (medium)
13. daun lidah (lamina)
14. ujung lidah (apex)
15. anak tekak (uvula)
16. langit-langit lunak (velum)
17. langit-langit keras (palatum)
18. gusi dalam/ ceruk gigi (alveolae)
19. gigi atas (denta)
20. gigi bawah (denta)
21. bibir atas (labia)
22. bibir bawah (labia)
23. mulut
24. rongga mulut (oral cavity)
25. rongga hidung (nasal cavity)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar